aminherwansyah

Contoh Pertanyaan Wawancara Akreditasi Sekolah

Blog Amin Herwansyah | 9 Oktober 2024

Proses akreditasi sekolah melibatkan pengumpulan data yang komprehensif untuk menilai kualitas pendidikan yang diberikan sekolah kepada peserta didik. Data ini dikumpulkan melalui berbagai metode, antara lain dengan cara : telaah dokumen, observasi dan wawancara.  Wawancara biasanya dilaksanakan asesor kepada : kepala sekolah, wakil kepala sekolah, beberapa guru, tenaga administrasi, perwakilan siswa, perwakilan orang tua, komite sekolah dan kadang alumni.

Dalam menggali data dengan wawancara , asesor terkadang melakukan salah satu atau ketiganya dengan teknik berikut   :

  • Wawancara Terstruktur: Menggunakan pertanyaan yang sudah disiapkan untuk menggali informasi dari kepala sekolah, guru, siswa, orang tua, dan komite sekolah.
  • Wawancara Tidak Terstruktur: Melakukan wawancara secara terbuka untuk menggali informasi lebih dalam mengenai aspek-aspek tertentu.
  • Focus Group Discussion (FGD): Mengadakan diskusi kelompok untuk menggali pendapat dan persepsi dari berbagai pihak terkait.
Contoh pertanyaan asesor  saat wawancara akreditasi dengan pihak sekolah : 

Butir 1 : Pendidik menyediakan dukungan sosial emosional bagi peserta didik dalam proses pembelajaran.
  • Menurut Anda, kapan murid perlu mendapatkan umpan balik?(guru)
  • Bagaimana Anda memotivasi murid untuk berbagi pengetahuan atau keterampilan dengan temannya?(guru)
Butir 2. Pendidik mengelola kelas untuk menciptakan suasana belajar yang aman, nyaman, dan mendukung tercapainya tujuan pembelajaran.
  • Bagaimana proses Anda menyusun kesepakatan kelas bersama murid?(guru)
  • Adik terlibat tidak dalam membuat kesepakatan kelas? Bagaimana bentuk keterlibatanmu? (siswa) 
Butir 3. Pendidik mengelola proses pembelajaran secara efektif dan bermakna.
  • Bagaimana cara Anda menentukan kegiatan belajar untuk mencapai tujuan pembelajaran?(guru)
  • Bagaimana Anda memanfaatkan data asesmen yang sudah dilakukan?(guru)
Butir 4. Pendidik memfasilitasi pembelajaran yang efektif dalam membangun keimanan, ketakwaan, komitmen kebangsaan, kemampuan bernalar dan memecahkan masalah, serta karakter dan kompetensi lainnya yang relevan bagi peserta didik.
  • Apakah Ibu/Bapak pernah memfasilitasi ....(indikator pada butir 4)....? Apa dampak yang Anda lihat setelah melakukan hal itu. Buktinya apa? (guru)
Butir 5. Kepala satuan pendidikan menerapkan budaya refleksi untuk perbaikan pembelajaran, serta evaluasi kinerja untuk rencana pengembangan profesional bagi pendidik dan tenaga kependidikan.
  • Ceritakan kapan terakhir kali Anda melakukan evaluasi kinerja guru dan tendik? Apa aspek yang dievaluasi, dan bagaimana Anda melakukannya? (kepsek)
  • Kapan terakhir kali Anda diundang oleh kepsek untuk melakukan evaluasi kinerja dan/atau refleksi kinerja? Bagaimana prosesnya, ceritakan dengan rinci atau step-by-step keseluruhan proses evaluasi dan refleksi ini (ini penting untuk melihat keselarasan langkah antara wawancara guru dan kepsek. Jika tidak selaras, buat catatan khusus) (guru)
Butir 6. Kepala satuan pendidikan menghadirkan layanan belajar yang partisipatif dan kolaboratif untuk tercapainya visi dan misi.
  • Apa saja yang Anda lakukan untuk mengkomunikasikan visi dan misi ini pada guru, orang tua murid, dan pemangku kepentingan lainnya? (kepsek)
  • Ceritakan tentang interaksi Anda dengan kepsek dan/atau guru dalam proses pencapaian visi dan misi ini. Apa saja langkah-langkahnya? (ortu)
Butir 7. Kepala satuan pendidikan memastikan pengelolaan anggaran dilakukan sesuai perencanaan berdasarkan refleksi yang berbasis data secara transparan dan akuntabel.
  • Bagaimana proses Anda menyusun anggaran sekolah?(kepsek)
  • Bagaimana keterlibatan komite dalam merencanakan anggaran sekolah?(kepsek)
  • Apakah Anda mendapatkan laporan pengelolaan anggaran secara berkala dari sekolah? Dengan cara apa?(komite)
Butir 8. Kepala satuan pendidikan memimpin pengelolaan sarana dan prasarana sesuai dengan kebutuhan pembelajaran yang berpusat pada peserta didik
  • Untuk tahun ini, apa saja yang menjadi prioritas pemenuhan sarpras di sekolah ini? Mengapa?
  • Apa saja strategi Anda untuk dapat memenuhi kebutuhan sarpras? Apakah Anda bekerja sama dengan pihak lain? 
Butir 9. Kepala satuan pendidikan mengembangkan kurikulum di tingkat satuan pendidikan yang selaras dengan kurikulum nasional.
  • Bagaimana proses penyusunan kurikulum tingkat sekolah di sini?
  • Kapan Anda melakukan evaluasi kurikulum? Apa saja yang dilakukan dalam evaluasi tersebut?
Butir 10. Satuan pendidikan memastikan terbangunnya iklim kebinekaan bagi peserta didik, pendidik, dan tenaga kependidikan.
  • Ceritakan tentang hal-hal yang baik atau menarik dalam hal membangun sikap positif terhadap keragaman di sekolah ini. Apa saja yang sudah dilakukan, dan bagaimana hasilnya? Siapa saja yang terlibat dalam aktivitas ini? Bagaimana reaksi anak-anak? Orangtua? Khalayak sekolah?
Butir 11. Satuan pendidikan menyediakan lingkungan belajar yang inklusif untuk memenuhi kebutuhan belajar peserta didik yang beragam
  • Apa yang sudah Anda lakukan untuk mengakomodasi kebutuhan belajar murid di kelas Anda? (guru)
  • Senang ndak pergi ke sekolah dan masuk kelasmu? Apa yang membuatmu senang ke sekolah?(siswa)
  • Dalam kurun waktu 1 tahun ini, adakah perubahan baik yang Anda rasakan atas anak Anda?(ortu)
Butir 12. Satuan pendidikan mewujudkan iklim lingkungan belajar yang aman secara psikis bagi peserta didik, pendidik, dan tenaga kependidikan.
  • Apakah pernah terjadi kekerasan di sekolah? Apa yang telah dilakukan untuk menyelesaikan masalah tersebut?
  • Adakah tindakan pencegahan yang bisa di share agar dapat jadi pembelajaran bagi yang lain?
Butir 13. Satuan pendidikan memastikan keselamatan peserta didik, pendidik, dan tenaga kependidikan.
  • Kapan terakhir kali dilakukan simulasi evakuasi bencana di sekolah?(kepsek)
  • Ceritakan salah satu peristiwa yang melibatkan kondisi siswa terluka/mengalami kecelakaan. Apa yang Anda lakukan dalam menolong siswa tersebut?(guru)
Butir 14. Satuan pendidikan menjamin lingkungan yang sehat dan memiliki/melaksanakan program yang membangun kesehatan fisik dan mental pada peserta didik, pendidik, dan tenaga kependidikan.
  • Apa yang sudah  Anda lakukan untuk menjamin lingkungan sehat di sekolah ini ?(kepsek)
  • Bagaimana Anda memandang situasi kesehatan fisik dan mental sesama guru dan murid-murid Anda? Sudahkan sesuai dengan yang seharusnya? (guru)
  • Bagaimana perasaan adik berada di sekolah ini? kamu merasa aman nggak? ceritakan/jelaskan ya.(murid)
Sumber : Panduan Akreditasi 2024













Tidak ada komentar:

Posting Komentar